GAJI GURU
PAUD “SAJUTA”
Setelah upacara penyerahan STSB (Surat Tanda Serta
Belajar) kepada peserta didik yang dilanjutkan
dengan upacara adat “sungkem” kepada para
Guru di Kober Al-Huda, acara dilanjutkan dengan Prakata dari Kepala Kober Al-Huda yaitu Rasdianto yang kini masih menekuni kuliah di STKIP Panca
Sakti Bekasi Kelas Rancah Jurusan S1-Paud. Dilaporkan
bahwa jumlah peserta didik
tahun pelajaran 2012-2013 berjumlah
sekitar 100 orang lebih dengan
pengajar berjumlah 12 orang. Sedangkan
yang menerima STSB sebanyak 20 orang.
Jumlah peserta didik ini adalah jumlah
terbanyak di wilayah Rancah.
Dalam sambutannya Kadisdik
Ciamis, Tatang, S.Ag,M.Pd menjelaskan kepada
hadirin bahwa jangan beranggapan bahwa antara
TK dan Kober itu “dipilah-pilah”
artinya berbeda atau terpisah. Semuanya
sama TK bagian dari
Paud , Kober juga bagian dari
Paud. Karena yang
namanya PAUD di dalamnya terdiri
dari Kober, TK, RA, SPS, dan
sebagainya. Sehingga diharapkan antara pengelola satu lembaga
dengan yang lainnya tidak
terjadi sengketa seperti berebut
murid, dan lainnya. Kini sudah ada
Direktorat Jendral Paudni
(Pendidikan Anak Usia Dini Non Formal
dan Informal)
TK dan RA masuk
dalam jajaran Formal artinya tempatnya harus menetap ;
sedangkan Kober (yang masih sering
disebut Paud oleh masyarakat)
adalah masuk ke Non Formal. Sehingga tempatpun boleh dimana saja
yang layak dijadikan sebagai tempat bermain sambil belajar.
Sampai kini di
Kabupaten Ciamis belum ada
guru Kober yang PNS. Semoga saja ke depan para guru-guru
Paud diperhatikan nasibnya
oleh pemerintah. Kadisdik Ciamis
mengucapkan terima kasih
dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada
para guru Paud
dan pengelola karena telah ikut
serta mencerdaskan bangsa.
Begitu pula terima
kasih kepada para suami
yang mengizinkan istrinya
untuk ikut mengajar dan mengasuh
di Paud, walau kalau dilihat
dari segi penghasilan materi lebih
besar keneh tukang dagang di pasar daripada ngasuh anak
batur mah..... Karena kini
kebanyakan masih sukarelawan
dan gajinya baru “SAJUTA” .....
Betulkah gaji guru
Paud Sajuta... ?? Betul sekali karena mereka “Sabar, Jujur, Tawakal”...alias
SAJUTA tea.
Para orang tua
janga beranggapan bahwa di
Kober sudah mampu menulis
dan membaca. Jangan
dipaksa anak untuk diisi dengan
pelajaran yang belum waktunya. Kober adalah
Kelompok Bermain, sehingga anak-anak bermain pun
dibimbing dan diarahkan
sesuai denga usia mereka. ** (azkos-HJ)
Ket. Foto :
Atas : Kepala Kober Al-Huda Rasdianto sedang memberikan laporan keadaan Kober Al-Huda
Bawah : Kadisdik Ciamis, Tatang, S.Ag.M.Pd sedang memberikan sambutan
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !