Pemasangan umbul-umbul
beserta “kaca-kaca” (gapura)
dibentuk sedemikan rupa
sehingga terlihat dengan
asrinya. Semua itu dilakukan
masyarakat dengan kesadaran akan cintanya
pada tanah air Indonesia.
Begitu pula
di hari H- nya masyarakat sudah
bersiap-siap mengikuti jalannya
upacara dengan membentuk barisan.
Barisan dari setiap dusun
pun dibagi-bagi, ada barisan
PKK, barisan Majlis Ta’lim,
barisan Kelompok Tani,
karang taruna dan
sebagainya. Semua barisan membawa nama kelompok dengan mengenakan pandel di
depan sehingga mudah
untuk dibaca beserta
alamat
masing-masing.
Yang lebih
meriah lagi setiap
dusun menampilkan “arak-arakan” berupa kesenian
daerah yang ditata sedemikian
rupa sehingga membuat
gembira bagi yang
melihatnya. Begitu pula kelompok
karang taruna dengan
kreativitasnya menampilkan beberapa
kesenian tradisional juga
lelucon-lelucon lainnya yang
membuat orang tertawa.
Pada peringatan
17 Agustus tahun 2013
ini pementasan kesenian dan
arak-arakan lainnya banyak ditampilkan
dari setiap kampung. Di
Desa Mekarsari Kecamatan
Tambaksari ada 5
dusun yaitu Linggaharja, Samarang, Sukajaya, Bitungsari
dan Singasari.
Semua membawa barisan masing-masing yang di dalamnya berbagai
ragam kesenian masyarakat. Contoh
dari Dusun Linggaharja menampilkan beberapa lelucon
yang dipelopori oleh Karang
Taruna. Juga seni drama yang menampilkan
sosok seorang koruptor yang disiksa oleh masyarakat karena menggerogoti uang
negara. Ini suatu
simbol bahwa masyarakat
desa pun tidak setuju dengan adanya
koruptor yang berdasi dan suka membohongi rakyat.

Dari Dusun
Sukajaya menampilkan kelompok
Tani yang membawa alat pertanian baik
cangkul maupun traktor beserta pakaian Pak
Tani dan Ibu Tani yang
betul-betul dirias sedemiakn
rupa.
Selain itu dari Singasari ada
pula dari barisan majlis ta’lim berupa
bangunan mesjid yang dibawa
di dalam mobil bak.
Ini suatu simbol
bahwa masyarakat Desa
Mekarsari 100% Islam dan taat beribadah dan
suka akan pengajian
atau tolabul ‘ilmi. Kesenian lainnya seperti angklung
dan dogdog memeriahkan suasana
lapang Meralaya PLPM Desa Mekarsari. Walau cuaca turun
hujan tetapi masyarakat tidak menyerah begitu
saja, tradisi yang
sudah mengakar sejak
dahulu kini terus dilestarikan untuk memperingati
Kemerdekaan Republik Indonesia. ** (azkos-HJ)
Obat Infeksi Usus Anak
BalasHapusObat Benjolan Di Bawah Lidah Anak
Obat Radang Paru Paru Anak
Obat Pendarahan Pasca Aborsi
Obat Benjolan Di Leher Anak
Obat Tumor Rektum
Obat Nyeri Lambung Anak
Obat Infeksi Tenggorokan
Obat Infeksi Tenggorokan
Obat Pendarahan Pasca Kuret
Obat Benjolan Dalam Telinga
Obat Pengering Luka Berair
Obat Pendarahan Di Telinga
Obat Pengering Luka Diabetes
Obat Penambah Kalium
Obat Tulang Retak Anak
Obat Paru Paru Basah Akut