PELUANG BISNIS DI KOTA RANCAH - Hasanah Jaya
Headlines News :
Home » » PELUANG BISNIS DI KOTA RANCAH

PELUANG BISNIS DI KOTA RANCAH

Written By Unknown on Minggu, 17 Maret 2013 | 22.19

Sejak beberapa ratus tahun yang lalu, nama Rancah sudah dikenal orang baik yang intern pulau Jawa atau luar Jawa. Ini menunjukkan bahwa yang namanya Rancah sudah dikenal oleh khalayak ke manapun juga. Menurut suatu riwayat bahwa Rancah lebih tua daripada Ciamis. Memang pernyataan tersebut dapat dibuktikan kebenarannya karena namanya Ciamis baru muncul sekitar tahun 1915, yang sebelumnya bernama Kabupaten Galuh. Banyak yang menyayangkan dengan adanya nama "Galuh" diganti menjadi Ciamis. Padahal sampai kini nama Galuh banyak dipakai di beberapa hal dari mulai nama orang, nama toko, jalan, universitas dan sebagainya. Ini membuktikan bahwa kecintaan masyarakat akan "lemah cai" nya begitu tingginya. Sehingga bila kita berada di daerah manapun juga dan mendengar kata Galuh, sudah barang tentu berhubungan dengan Ciamis. Contoh ada beberapa putra daerah yang berdiam di Jakarta menamakan dirinya "Putra Galuh". Nama anak kesayangan  karena  bapaknya  orang Ciamis,  maka diberi nama "Galuh" walau  berdiam  diri  di luar  Jawa Barat. Dan  lain-lain nama Galuh  sebagai nama kesayangan  atau kecintaan  akan daerah sendiri.
Ketika zaman kerajaan daerah Rancah ada dibawah kekuasaan Pemerintah Kerajaan Galuh. Banyak cerita yang menceritakan tentang Galuh. Para seniman banyak menciptakan lagu-lagu yang berhubungan dengan keindahan tanah  air ini.
Kini daerah Rancah sudah banyak berubah terutama dalam sosial ekonomi. Di daerah Rancah kini sudah banyak bank-bank yang merupakan cabang dari daerah lain. Ini menunjukkan bahwa perputaraan uang di daerah Rancah sudah lebih banyak dibanding daerah lain di Ciamis Utara. Keadaan pasar Rancah yang kini semakin diburu orang dari berbagai pelosok, baik Jawa Barat atau Jawa Tengah. Banyak para pengusaha  yang mengadu nasib ke kota  Rancah  ini sehingga berhasil. Keadaan terminal juga kini diperluas  dengan kios-kios yang dibangun di sekitar terminal baru ini. Sarana transportasi Rancah Banjar yang dahulu "matak wegah" kini sudah dibangun dengan jalan hotmix, sehingga kendaraan makin ramai melalui jalur Cisaga.
Bagi  yang berjiwa bisnis mungkin  tidak begitu  saja melupakan  Rancah. Kini toko-toko  yang bisa  disebut "serba ada"  sudah mulai  ada  walau  belum menyamai  seperti  kota  besar.  Namun  ukuran  untuk masyarakat  daerah, toko  seperti  itu sudah  lebih  dari  cukup. 

Semoga  Rancah  terus  maju dengan  ekonominya. Selain itu yang  tak  kalah pentingnya dan  sangat perlu diperhatikan  bahwa Rancah  adalah  daerah  agamis. Banyak  lembaga  pendidikan keagamaan  seperti  Pesantren yang berdiri  di  Rancah.  Hal  ini harus menjadi  perhatian masyarakat bahwa Rancah maju  bukan  bidang  ekonomi  saja,  tetapi  bidang keagamaan pun  harus diperhatikan. Semoga  keberkahan  menyertai masyarakat  dan daerah Rancah. ** (Azkos-HJ)
Ket. Foto  :
Atas  :   SMKN 1  Rancah      Bawah  :  Mesjid  Agung Baiturrohman di tengah kota Rancah
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Hasanah Jaya - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya