MENYAMBUT HARI RAYA 'IDUL ADHA 1434.H
Harta kekayaan, pangkat serta kedudukan sering kali membuat orang silau dan cenderung materialistik. Gaya kehidupan semacam ini dapat membawa orang kepada sikap individualistik yang tak peka terhadap nasib sesama.Maka, melalui ibadah kurban seseorang berkomitmen untuk meraih ridha Allah dan telah membuktikan dirinya tidak terpedaya oleh godaan cinta harta.
Sebagaimana
diketahui bahwa Idul Adha adalah Hari Raya umat Islam. Miliaran
Muslim sedunia memperingatinya. Tak terkecuali para jamaah haji. Ibadah kurban
sangatlah disunnhkan. Ibadah ini merupakan ibadah yang
bersifat sosial kemanusiaan. Ibadah ini mengajarkan umat untuk tidak melupakan
saudaranya yang kelaparan. Sungguh mulia ibadah kurban ini.
Di
Jakarta atau istilah orang Betawi Hari Raya Kurban disebut juga dengan Lebaran Fakir Miskin. Kenapa demikian ??
Karena ketika itu kedua golongan ini mendapat santunan daging kurban untuk
dimasak dan dimakan oleh mereka. Begitu pula para anak yatim
mendapatkan santunan.
Ibadah
ini pula memiliki keistimewaan yang luar biasa. Bisa dibayangkan, seseorang
sudah mati-matian bekerja untuk mencari uang, tapi kemudian hasil yang didapat
dinikmati bukan hanya oleh dirinya. Dia harus membeli hewan
kurbn seperti kambing atau sapi dan disembelih
untuk dibagikan kepada orng lain. Ibadah kurban
juga bisa mempererat ukhuwah. Tali persaudaraan dibangun dengan siapa pun.
Bukan hanya dengan yang miskin, tapi juga dengan orang-orang yang banyak
harta.
Maka
melalui ibadah ini, Islam mengajarkan umatnya untuk berani berkorban
untuk kemaslahatan orang banyak. Hidup tentu harus dibarengi dengan
pengorbanan.
Seperti kita ketahui dari sejarah bahwa para pahlawan terdahulu mengorbankan waktu, tenaga, harta, bahkan nyawanya untuk kemerdekaan Indonesia. Mereka berjuang melawan penjajah yang merampas kemerdekaan rakyat Indonesia. Hal seperti ini adalah bentuk pengorbanan yang luar biasa.
Seperti kita ketahui dari sejarah bahwa para pahlawan terdahulu mengorbankan waktu, tenaga, harta, bahkan nyawanya untuk kemerdekaan Indonesia. Mereka berjuang melawan penjajah yang merampas kemerdekaan rakyat Indonesia. Hal seperti ini adalah bentuk pengorbanan yang luar biasa.
Ada
pelajaran pula dalam ibadah kurban ini. Ibadah kurban juga
sebagai rasa syukur kepada Allah Swt. Rizki diberikan
oleh Allah kepada manusia. Kita bersyukur diberi nikmat,
rizki. Itu hanya titipan Allah, kenapa kalau kita sudah mampu sampai
enggan tidak mau mengeluarkan kurban atau zakat demi
orang lain ...??
Hewan
kurban merupakan simbol harta kekayaan yang dicintai. Di dalam perintah
berkurban tersimpan makna bahwa untuk dekat dengan Allah SWT.
Seseorang
harus rela berkorban dengan menghadirkan yang terbaik dari apa yang
dimilikinya. Hal inilah yang telah ditunjukkan oleh Habil sehingga
persembahan kurbannya dapat diterima.
Demikian juga terhadap Ibrahim, demi menjalankan perintah Allah SWT, anak semata wayang yang paling dicintai dan disayangi, ia relakan untuk disembelih. Padahal, untuk kelahiran putra satu-satunya itu Ibrahim telah sangat lama menunggu dan merindukan kehadirannya. Ismail lahir setelah Ibrahim berumur 120 tahun sementara istrinya Siti Hajar berusia 99 tahun. Kelahiran Ismail pun membuat keduanya merasa kaget dan heran, setengah tak percaya apa mungkin mereka akan mendapatkan keturunan. Ibadah kurban sama seperti ibadah haji bersifat simbolik. Di dalamnya terkandung beberapa makna spiritual yang amat dalam.
Demikian juga terhadap Ibrahim, demi menjalankan perintah Allah SWT, anak semata wayang yang paling dicintai dan disayangi, ia relakan untuk disembelih. Padahal, untuk kelahiran putra satu-satunya itu Ibrahim telah sangat lama menunggu dan merindukan kehadirannya. Ismail lahir setelah Ibrahim berumur 120 tahun sementara istrinya Siti Hajar berusia 99 tahun. Kelahiran Ismail pun membuat keduanya merasa kaget dan heran, setengah tak percaya apa mungkin mereka akan mendapatkan keturunan. Ibadah kurban sama seperti ibadah haji bersifat simbolik. Di dalamnya terkandung beberapa makna spiritual yang amat dalam.
Semoga
apa yang kita kurbankan dari harta denga ikhlas lillahi
ta'ala diterima oleh Allah swt.... ** (elga hasanah)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !