GARA-GARA DITOLAK CINTA, WANITA TASIK TEGA TUDUH NEGATIF
Ada lagi suatu contoh cerita ringan yang banyak dilakoni. Gara-gara asmara atau cinta yang ditolak. Seorang wanita mencintai seorang . Wanita tersebut saking bogohnya sering sms, nelfon pada si laki-laki. Si laki-laki memang tidak menolak dengan kasar tetapi berusaha menghindar karena wanita tersebut bisa dibilang cewek matre. Kenapa bisa dibilang demikian ? Si Laki-laki banyak mendengar cerita dari teman-temannya bahwa adat wanita tersebut begini dan begitu.
Awal perkenalannya biasa saja bahkan suatu waktu “kabeneran” si Laki-laki tersebut ada di kota si wanita. Keduanya
ketemuan biasa ngobrol, jajan baso.
Karena waktu sudah waktu zhuhur maka si laki-laki mengajak untuk solat zhuhur dulu. Karena bingung mencari tempat solat,
si laki-laki melihat ada suatu mushola di suatu
hotel sederhana. Tetapi mungkin takut disangka apa-apa (apalagi
itu namanya hotel) akhirnya keduanya pergi ke Mesjid Agung untuk solat Zhuhur.
Setelah solat Zhuhur si wanita
mengajak si laki-laki untuk diantar
ke tempat re-unian si wanita tersebut. Si laki-laki menunggu dengan sabar di
luar. Setelah selesai maka keduanya
bareng lagi untuk mengantarkan pulang. Tadinya si laki-laki mau mengantarkan ke
rumahnya bahkan mau ketemuan dengan suaminya. Tetapi si wanita menolak takut
rupanya kalau bertemu suaminya.
Si laki-laki tersebut lalu pulanglah dan kejadiannya
diceritakan kepada istrinya. Semenjak
itu si wanita banyak nelfon, sms pada si
lelaki itu. Beberapa kali nelfon kadang malam kadang siang. Saking keselnya, si laki-laki tersebut menyuruh istrinya untuk
mengangkat telfon dari wanita matre tadi. Beberapa kali yang ngangkat
istrinya akhirnya jarang untuk telfonan.
Mungkin si wanita tadi merasa
kesel karena tidak
dilayani oleh si lelaki tersebut.
Suatu waktu ada acara hajatan. Keduanya tak disangka bisa
bertemu. Maka berangkatlah satu mobil rombongan pergi ke undangan termasuk si
wanita dan si laki-laki tadi. Di perjalanan tidak banyak
obrol bahkan duduk pun berjauhan. Si wanita tidak diantar oleh suaminya begitu
pula si laki sendirian saja.
Entah apa dan angin dari mana, tiba-tiba si wanita tersebut mulai
membuat kejutan yang orang lain merasa heran, dan tidak dinyangka. Orang-orang yang berangkat (rombongan)
diberi hasutan bahwa si laki-laki itu
adalah orang yang telah memakan banyak korban. Termasuk dirinya pernah
dibawa jalan-jalan dan dibawake hotel.
Serempak yang namanya hasutan
manis membuat orang percaya. Banyak orang
yang menjadi jauh dengan si
lelaki tadi gara-gara dihasut yang negatif oleh si wanita
tadi.....
Si lelaki tadi cuma bisa pasrah, dia pasrahkan semuanya kepada Allah SWt
yang Maha Melihat dan Mengetahui.
Itulah sekelumit cerita
yang dialami oleh seorang laki-laki. Kejadian tersebut dialami di kota
Tasikmalaya beberapa waktu yang lalu.
Entah apa pasalnya sampai-sampai si wanita tadi tega menyebar “taleus ateul” untuk menghasut
laki-laki itu. Padahal tadinya biasa-biasa saja, berkenalan biasa.
Si laki-laki tadi bermaksud mendatangi rumah wanita tersebut
bersama istrinya ; namun teman dan rekan-rekannya menghalangi. Biarlah, daripada membuat ribut lebih baik serahkan
pada Yang Maha Kuasa. Dialah Allah yang lebih
mengetahui atas segala sesuatu juga. **
Galuh, 24 Mei 2014
Ilustrasi foto : dari Google
Galuh, 24 Mei 2014
Ilustrasi foto : dari Google
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !