Nostalgia dari Tasikmalaya - Hasanah Jaya
Headlines News :
Home » » Nostalgia dari Tasikmalaya

Nostalgia dari Tasikmalaya

Written By Unknown on Sabtu, 24 Mei 2014 | 00.46


GARA-GARA DITOLAK CINTA,  WANITA TASIK TEGA TUDUH NEGATIF
 














Ada lagi suatu contoh cerita  ringan  yang banyak dilakoni. Gara-gara asmara atau cinta  yang ditolak.  Seorang wanita mencintai seorang . Wanita  tersebut saking bogohnya sering sms, nelfon pada  si laki-laki. Si  laki-laki memang tidak menolak  dengan kasar  tetapi berusaha menghindar  karena wanita  tersebut bisa  dibilang cewek matre.  Kenapa bisa dibilang demikian ? Si Laki-laki banyak  mendengar cerita  dari teman-temannya  bahwa adat wanita  tersebut begini dan begitu.
Awal perkenalannya biasa saja bahkan suatu waktu “kabeneran” si Laki-laki  tersebut ada di kota si wanita. Keduanya ketemuan biasa ngobrol,  jajan baso. Karena waktu sudah waktu zhuhur maka si laki-laki  mengajak untuk solat zhuhur  dulu. Karena bingung mencari tempat solat, si  laki-laki melihat  ada suatu mushola  di  suatu  hotel sederhana.  Tetapi mungkin takut disangka apa-apa (apalagi itu namanya hotel) akhirnya keduanya pergi ke Mesjid Agung untuk solat Zhuhur.
Setelah solat Zhuhur  si wanita  mengajak si  laki-laki untuk diantar ke tempat re-unian si wanita tersebut. Si laki-laki menunggu dengan sabar di luar.  Setelah selesai maka keduanya bareng lagi untuk mengantarkan pulang. Tadinya si laki-laki mau mengantarkan ke rumahnya bahkan mau ketemuan dengan suaminya. Tetapi si wanita menolak takut rupanya kalau bertemu  suaminya.
Si laki-laki tersebut lalu pulanglah dan kejadiannya diceritakan kepada istrinya.  Semenjak itu si wanita banyak nelfon, sms pada  si lelaki itu. Beberapa kali nelfon kadang malam kadang  siang. Saking keselnya,  si laki-laki tersebut menyuruh istrinya untuk mengangkat telfon  dari wanita matre  tadi. Beberapa kali yang ngangkat istrinya  akhirnya jarang untuk telfonan. Mungkin  si wanita  tadi merasa  kesel  karena  tidak  dilayani oleh si lelaki tersebut.
Suatu waktu ada acara hajatan. Keduanya tak disangka bisa bertemu. Maka berangkatlah satu mobil rombongan pergi ke undangan termasuk si wanita  dan si  laki-laki tadi. Di perjalanan tidak banyak obrol bahkan duduk pun berjauhan. Si wanita tidak diantar oleh suaminya begitu pula si laki sendirian saja.
Entah apa dan angin dari mana,  tiba-tiba si wanita tersebut mulai membuat  kejutan yang orang  lain merasa heran, dan tidak dinyangka.  Orang-orang yang berangkat (rombongan) diberi  hasutan bahwa si laki-laki  itu  adalah orang yang telah memakan banyak korban. Termasuk dirinya pernah dibawa jalan-jalan dan dibawake hotel.  Serempak  yang namanya hasutan manis membuat orang percaya. Banyak orang  yang menjadi jauh  dengan si lelaki tadi  gara-gara  dihasut yang negatif oleh  si wanita  tadi.....
Si lelaki tadi  cuma  bisa pasrah, dia pasrahkan semuanya  kepada  Allah SWt  yang Maha Melihat dan Mengetahui.
Itulah sekelumit cerita  yang dialami oleh seorang laki-laki. Kejadian tersebut dialami di kota Tasikmalaya beberapa waktu yang lalu.  Entah apa pasalnya sampai-sampai si wanita tadi  tega menyebar “taleus ateul” untuk menghasut laki-laki itu. Padahal tadinya biasa-biasa  saja, berkenalan biasa.
Si laki-laki tadi bermaksud mendatangi rumah wanita tersebut bersama istrinya ; namun teman dan rekan-rekannya menghalangi. Biarlah,  daripada membuat ribut lebih baik serahkan pada Yang Maha Kuasa.  Dialah Allah yang lebih mengetahui atas segala sesuatu juga. **

Galuh, 24 Mei 2014
Ilustrasi foto : dari Google
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Hasanah Jaya - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya